Minggu, 15 September 2013

Perahu nelayan Indramayu berteknologi maju dan tinggalkan tradisi

Pengrajin perahu Indramayu makin lama makin meninggalkan produksi tradisionalnya. Boleh jadi Pecun, perahu tradisional Indramayu bakal ditinggalkan para pengrajin dan akan tinggal kenangan. Perahu pecun dengan ciri bagian depannya seperti setengah lingkaran bila dilihat dari samping itu bakal hilang dan puah. Buritan setengah lingkaran itu  tidak lagi sebagai pemecah gelombang perahu nelayan Indramayu tetapi perahu-perahu nelayan Indramayu akan tampak kokoh dan gagah dilautan karena kini menjadi perahu jenis kursi atau kapal laut kayu yang gagah dan berukuran besar.
Perahu-perahu pecun dengan warna-warni khas serta ukiran dan gambar yang menandakan perahu khs itu makin langka saja. Dan hanya sebagian kecil nelayan Indramayu yang memakainya. Terutama nelayan yang berlayar di bibir pantai dengan katalain melaut sehari pulang.



Kursin, dibuat oleh pengrajin perahu Indramayu. (fotho R.Ross)

Sabtu, 14 September 2013

Segalengko masakan khas Indramayu yang terabaikan

Kelak segalengko makanan khas Indramayu akan menjadi masakan khas kabupaten lain. Bukan tidak mungkin jenis makanan ini bakal diklaim oleh kabupaten lain, dan Indramayu sebagai daerah asal segalengko akan kehilangan salah satu ciri masakan khas yang telah ada sejak zaman penjajahan ini.
Kekurang-perhatiannya pihak pemerintah daerah kepada masakan khas sebagai ciri budaya Indramayu ini akan semakin tenggelammnya Indramayu dari kekhasan budaya. Oleh sebab itu kepedulian perlu didorong dengan keinginan masyarakat untuk menjaga ciri masakan khas Indramayu ini.